Kerudung Hitam

Sumber: junaidikhab.wordpress.com

Cahaya temaram ruangan menambah cerita manis malam itu
Aku terhanyut dalam hangat pelukanmu,
pelukan yang disampaikan lewat kain hitam satu meter persegi

Seratus sembilan puluh lima menit kau duduk disampingku
Kadang kau tertawa, kadang juga te-tiba wajahmu mengerut
Ocehanku seperti pendingin ruangan yang kau biarkan berlalu di sela-sela tanganmu

Entah mengapa aku merasa kau telah menjadi milikku
Bukan Kau! Tapi kerudung hitam itu.
Namun nasibku sama seperti ending film yang kau nikmati,
aku hanya bisa memilih, Dia yang menentukan.
Previous
Next Post »
Thanks for your comment